Peretasan Radiant Capital & Penutupan Situs Penipuan NFT
Tantangan Keamanan Siber di Dunia Kripto ⚡

Peretas Korea Utara Menargetkan Radiant Capital
Dalam pelanggaran keamanan siber yang signifikan, Radiant Capital, sebuah platform keuangan terdesentralisasi, menjadi korban peretasan senilai $50 juta yang dikaitkan dengan aktor ancaman Korea Utara. Para penyerang menggunakan taktik phishing yang canggih, menyamar sebagai mantan kontraktor untuk mengirimkan malware melalui Telegram. Insiden ini menyoroti kerentanan dalam platform DeFi, yang semakin sering menjadi target aktor ancaman tingkat lanjut. Bagi Asia Tenggara, khususnya Indonesia, di mana adopsi kripto sedang meningkat, ini menjadi pengingat penting akan pentingnya menerapkan protokol keamanan yang ketat untuk melindungi aset digital.
Kejaksaan Brooklyn Menutup Situs Penipuan NFT
Kantor Kejaksaan Distrik Brooklyn telah membongkar 40 situs pasar NFT palsu setelah penipuan yang menipu seorang seniman berusia 85 tahun sebesar $135,000. Penipuan ini melibatkan platform NFT palsu yang menyerupai situs sah seperti OpenSea, menipu korban untuk mengungkapkan informasi sensitif. Penindakan ini menyoroti sifat pervasif dari penipuan kripto dan perlunya kewaspadaan di kalangan seniman dan investor. Seiring dengan meningkatnya pasar NFT di Asia Tenggara, kesadaran dan pendidikan tentang penipuan semacam itu sangat penting untuk melindungi komunitas seni digital yang sedang berkembang di wilayah ini.